Thursday, June 11, 2015

Merintis Usaha Kerajinan Tangan Butuh Ketelatenan dan Keuletan

Dengan semakin banyaknya pengguna internet di Indonesia yang juga melakukan transaksi online, maka semakin banyak pula orang-orang yang mencoba meraih keuntungan dari peningkatan tersebut. Caranya adalah dengan mulai menjual berbagai jenis produk secara online. Beragam jenis barang kini bisa dengan mudah dicari dan dibeli hanya dengan beberapa klik melalui internet. Mulai dari kebutuhan sehari-hari seperti makanan dan pakaian, hingga berbagai jenis barang yang unik dan menarik yang mungkin cukup sulit atau jarang ditemui di lingkungan sekitar kita.

Dengan adanya internet, maka antara penjual dan pembeli semakin dimudahkan karena tidak mengharuskan untuk bertemu namun tetap bisa melakukan transaksi. Demikian halnya dengan salah satu jenis usaha yang sejak dulu telah banyak diminati oleh pelaku usaha di Indonesia, yaitu usaha kerajinan tangan. Produk kerajinan tangan sendiri merupakan salah satu produk yang mempunyai ragam tidak terbatas, tergantung dari kreatifitas masing-masing pembuatnya. Bahan baku yang bisa diolah menjadi barang yang bernilai jual juga sangatlah beragam, mulai dari kertas, kayu, logam, bahkan aneka sampah pun bisa disulap menjadi barang baru yang lebih bermanfaat dan memiliki nilai ekonomis yang tinggi.

Tidak dapat dipungkiri bahwa berbagai wilayah di Indonesia memiliki berbagai kerajinan tangan khas yang mempunyai nilai seni dan nilai jual yang tinggi. Aneka kerajinan tangan ini jika dikembangkan secara lebih serius akan dapat meningkatkan penghasilan sekaligus jangkauan penjualan dari masing-masing produk tersebut. Namun yang perlu diingat bagi Anda yang tertarik untuk menekuni dunia usaha kerajinan tangan adalah ketelatenan dan keuletan. Hal ini sangat penting karena agar dapat menciptakan sebuah produk yang bernilai ekonomis tinggi, dibutuhkan kreatifitas dan kejelian dalam melihat permintaan pasar. Sehingga berbagai riset dan observasi harus selalu dilakukan agar dapat memenuhi permintaan konsumen.

Selain itu keuletan dalam mengolah berbagai bahan juga sangat diperlukan untuk menghasilkan produk kerajinan tangan yang unik dan bernilai jual. Karena itulah sekali usaha kerajinan tangan ini mendapatkan respon positif dari konsumen, maka relatif tidak butuh waktu lama untuk dapat berkembang lebih besar. Karena biasanya sebuah produk kerajinan tangan yang banyak dinikmati adalah produk yang unik, menarik dan tentu saja bermanfaat bagi penggunanya. Bagaimana, siap terjun ke dunia usaha kerajinan tangan?

Thursday, January 29, 2015

Cara Memulai Kerajinan Tangan Paper Quilling Dengan Mudah dan Murah

Kerajinan kertas mungkin menjadi salah satu jenis kerajinan yang sudah ada sejak zaman dulu kala. Bahkan membuat aneka kerajinan tangan yang terbuat dari bahan kertas sudah menjadi salah satu materi wajib bagi anak-anak kala mengikuti pendidikan mulai dari tingkat Taman Kanak-Kanak atau bahkan PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini). Hal ini menunjukkan bahwa kerajinan kertas selain mempunyai nilai seni juga mempunyai nilai edukasi yang tinggi bagi anak-anak. Terutama untuk melatih keterampilan dan juga kreatifitas dalam menciptakan kerajinan dari bahan kertas.

Meskipun banyak diajarkan pada anak-anak, namun bukan berarti membuat kerajinan kertas juga hanya terbatas untuk anak-anak saja. Justru sebaliknya, kerajinan kertas ini mempunyai potensi yang sangat besar untuk dikembangkan sebagai sebuah usaha yang bisa membantu asap dapur Anda tetap mengepul. Salah satu jenis kerajinan kertas yang saat ini semakin meningkat popularitasnya adalah paper quilling. Seni kerajinan menggulung kertas ini semakin digemari seiring banyaknya orang yang mulai mengenalnya. Sebenarnya untuk memulai membuat paper quilling sangatlah mudah, karena yang diperlukan hanyalah ketekunan dan kesabaran dalam membuatnya. Maklum, untuk menggulung lembaran-lembaran kertas yang berukuran kecil memang membutuhkan ketlatenan sehingga hasilnya bisa maksimal.



Meskipun cara membuatnya relatif mudah dan bisa dilakukan oleh semua orang, namun ada juga kendala yang kerap dihadapi oleh para pemula yang baru mengenal dunia paper quilling. Salah satu kendala yang paling banyak ditemui adalah mahalnya kertas dan alat yang dibutuhkan untuk membuat kerajinan kertas paper quilling. Perlu diketahui bahwa kerajinan paper quilling memang membutuhkan jenis kertas khusus untuk dapat menghasilkan hasil akhir yang memuaskan. Selain itu beberapa alat pendukung seperti jarum quilling dan quilling mate (cetakan) juga bisa digunakan untuk mempermudah pekerjaan. Namun sebetulnya alat dan bahan tersebut bukanlah sebuah syarat mutlak yang harus dipenuhi untuk memulai membuat paper quilling. Karena Anda masih tetap bisa berkreasi membuat kerajinan paper quilling dengan memanfaatkan alat dan bahan yang mudah ditemui di sekitar Anda.

Beberapa alternatif alat dan bahan yang bisa Anda gunakan untuk memulai paper quilling diantaranya adalah kertas HVS 80 Gram, cutter, gunting, tusuk gigi hingga penggaris lingkaran. Sebelum memutuskan untuk membeli kertas khusus paper quilling yang harganya lumayan mahal, Anda bisa mencoba praktek membuat paper quilling dengan memanfaatkan kertas HVS 80 gram. Pertama yang harus Anda lakukan adalah memotong-motong kertas tersebut dengan ukuran lebar 0,5-1 cm. Buatlah garis-garis terlebih dahulu sebelum memotongnya dengan menggunakan cutter. Setelah terbentuk lembaran-lembaran kecil, maka Anda siap untuk mulai belajar membuat aneka bentuk dengan teknik quilling. Oiya, untuk memudahkan membuat awal gulungan kertas yang rapi, Anda bisa menggunakan bantuan tusuk gigi sehingga tidak kerepotan saat harus menggulung kertas yang tipis. Sedangkan untuk mencetak gulungan kertas tersebut agar bentuknya rapi, Anda bisa menggunakan penggaris lingkaran sebagai pengganti quilling mate, karena memang prinsip penggunaan alatnya sama.

Demikian beberapa tips untuk memulai belajar membuat paper quilling dengan mudah dan murah. Artikel selanjutnya akan membahas tentang teknik-teknik dasar quilling sehingga dapat menciptakan kreasi yang indah dari kerajinan paper quilling. Sampe jumpa di artikel selanjutnya ya..